Subscribe:

Ads 468x60px

Live Info By FM Community Gabung dengan kami sekarang, klik Like Fanpage dibawah posting atau link ini FMC on Facebook Release Unofficial Database Sea Games FM 2013 Download Mohon maaf agar blog tidak kena suspend, kami tidak bisa memberikan informasi mengenai crack/ilegal question Update Cut Out Facepack v3.0 sampai v4.02 Buka dan Baca Posting ini

Sunday 30 January 2011

2013 Kemunculan Pertama Pemain Regen Indonesia Bertalenta

Sebenarnya banyak yang ingin saya ceritakan selama saya menangani Persindra ini, mulai dari taktik, transfer pemain, kendala-kendala cedera dll. Tapi kali ini saya hanya akan merangkum perjalanan karir di musim 2013-2014 saja. Dan yang pengen sekali saya ceritakan mengenai banyaknya klub asing yang mengamati dan tertarik pada pemain-pemain asing saya, dan sebaliknya banyak juga pemain asing baik yang muda maupun yang sudah  udzur yang tertarik membela Persindra setelah saya berhasil dua kali menjuarai Asian Champions League dan dua kali ke semi final Wolrd Club Cup.

Transfer sukses saya ketika mendapatkan Robert Ekeh (Nigeria) yang saya transfer dari Heartland FC dengan banderol 26.000 dollar, dan setelah membela Persindra selama dua musim performanya sangat bagus sehingga Enyimba (klub asal Nigeria) tertarik mentrasfernya, ketika dia mengajukan proposal menanyakan banderol transfer saya jawab 1.000.000 dollar, kedua klub setuju dan pemain setuju akhirnya transfer Ekeh beres. Dengan penjualan pemain ini Persindra mendapatkan keuntungan 974.000 dollar
Deal transfer
Sebaliknya banyak pemain asing bertalenta yang tertarik membela Persindra salah satunya Edson, Penjaga gawang berpengalaman Atletico Goianense saya dapatkan dengan bebas transfer
Gosip-gosip ketertarikan klub eropa yang menginginkan jasa saya juga semakin banyak salah satunya team elite dari Prancis Marseille, tapi sampai saat ini cuma gosip doang
Dan akhirnya pemain muda bertalenta asli Indonesia alias pemain regen muncul juga namanya Hendra Saputra, pemain ini saya dapatkan dari Pelita Jaya atas rekomendasi scout yang sengaja saya suruh mencari pemain di region Southeast Asia, dia mempunyai Potensial Ability 125 (dilihat dengan aplikasi FMRTE), ya meskipun belum bisa dikategorikan calon pemain world class ataupun wonderkids tapi setidak-tidaknya dia menjadi satu-satunya pemain muda Indonesia yang mempunyai PA tertinggi sampai di tahun 2013 ini

Saturday 29 January 2011

Kalahkan Suwon Blue Wings Persindra juara ACL

Cerita kemenangan ini mirip dengan cerita kemenang Malaysia atas Indonesia pada ajang AFF Suzuki Cup 2010 lalu, dua kali malaysia dikalahkan Indonesia dan hanya butuh sekali saja mengalahkan Indonesia, Malaysia berhasil menjuarai AFF Suzuki Cup 2010. Malaysia yang lolos dari phase group AFF Suzuki Cup atas bantuan Indonesia begitu pula saya lolos atas bantuan Suwon dimana di partai terakhir group saya harus menang melawan Changchun (China) dan Suwon harus mengalahkan lawannya. Bener-bener menegangkan kan ??? Tapi akhirnya cerita manis di Final ACL 2013 bukan untuk Suwon yang sangat superior di phase group seperti halnya Indonesia vs Malaysia di AFF Suzuki Cup yang lalu. Bedanya Indonesia menang sekali di phase group dan sekali di final sedangkan saya dua kali dikalahkan Suwon Blue Wings di phase group dengan skor mencolok 0-5 (away) 1-2 (home) dan cukup sekali mengalahkannya di Final Asia Champions League (ACL) yang digelar di Stadion Utama Samarinda dengan skor tipis 1-0.

Jalannya pertandingan di partai final ini sangat keras dan menengangkan, wasit yang dipimpin oleh Imatov harus mengeluarkan total 7 kartu kuning dan satu kartu merah, 5 kartu kuning untuk Suwon dan 2 kartu kuning plus 1 kartu merah untuk pemain-pemain saya. Berabenya pemain saya mendapatkan kartu merah di menit 61 ketika skor masih 0-0 kontan saja saya langsung ubah taktik dengan pertahanan sangat rapat dengan mengandalkan serangan balik saja, beruntung di masa injury time menit 90+2  Bessala Berthelemy pemain naturalisasi Indonesia asal Kamerun mampu memanfaatkan umpan dari tendangan bebas yang kemudian diheading olehnya dan skor pun pecah menjadi 1-0
Screenshot statistik player ACL 2013 sebagai
Top Skor ACL 2013 direbut oleh Montero (Al-Hilal)
Hasil lengkap Persindra selama ACL 2013
Apa kata suporter Persindra
Dengan bekal juara ACL 2013 saya kembali berkesempatan menjajal kekuatan klub-klub top dari Eropa dan Amerika Latin di ajang FIFA World Club Cup 2013 (WCC) yang akan digelar di bulan Desemeber nanti. 

Cerita lain diawal musim, rupanya ada klub eropa yang mengamati sepak terjang satu pemain asing saya sehingga dia tertarik dan ingin mengontraknya, yang tertarik itu salah satu anggota divisi dua Liga Belanda AGOVV tentu saja pemain saya sangat tergoda untuk pindah klub, karena sudah tidak bisa diajak kompromi maka saya putuskan untuk melepasnya
Baiklah saya kira itu saja, diajang WCC 2013 nanti semoga saya bisa membawa Persindra lebih baik lagi dari WCC musim lalu, sehingga klub eropa yang menginginkan jasa saya untuk menjadi manajer tidak ragu lagi dan segera datang menawarkan kontrak dengan saya. (mimpi kali yeee hahahaha)

Thursday 27 January 2011

End Of Season 2012-2013

Akhir musim 2012-2013 bersama Persindra Indramayu, semuanya berjalan dengan baik bahkan melebihi ekspektasi diawal musim. semua kompetisi yang diikuti team berhasil direbut dengan menyandang sebagai juara kecuali di kompetisi FIFA World Club Cup (WCC) yang cuma berhasil menjadi finalis. Menjelang berakhirnya musim ini saya sering mendapatkan pesan dari media yang menggosipkan klub-klub dari eropa mulai tertarik menggunakan jasa saya sebagai manajer meskipun yang tertarik baru klub-klub kecil saja tapi kini saatnya saya memandang kedepan karena pastinya persaingan di musim mendatang akan semakin keras, sebab dengan keberhasilan saya menjadi finalis di WCC pemain asing dengan skill yang lebih bagus dari yang ada di ISL sekarang sudah mulai tertarik bergabung bersama team-team dari Indonesia. Berikut ini Review lengkap selama musim 2012-2013.

Salah satu team yg tertarik menggunakan jasa saya adalah Laval anggota League 2 France, tapi cuma gosip hehehe
Klasemen akhir ISL 2012-2013 hanya berselisih 3 poin dengan Sriwijaya FC dan penentuan juara baru diketahui sampai pada partai terakhir.
Berikut ini penghargaan-penghargaan pribadi dan yang menjadi Player Of The Year direbut oleh Saktiawan Sinaga (semen Padang)
Young Player Of The Year direbut Yongky Ariwibowo (Arema Indonesia)
Top Skor direbut Pavel Solomin (Persisam Putra Samarinda) dengan 19 goal
Manager Of  The Year tentu saja saya hehehe
Referee Of  The Year Jimmy Napitupulu

Team Of  The Year dua punggawa saya masuk yaitu Musyafri dan Bizagwira
Hadiah sebagai juara ISL hanya 145.00 dollar sangat jauh bila dibandingkan dengan hadiah yang diterima Persindra ketika menjadi runner up WCC
Masuk kualifikasi ke AFC Asia Champions League (ACL) tanpa melalui jalur preeliminasi karena menyandang predikat juara ISL, berbeda dengan keikutsertaan saya pada dua kesempatan yang lalu harus melalui preeliminasi ACL karena melalu jalur juara Piala Indonesia.
Daftar trophy yang direbut Persindra bersama sama

Hasil pertandingan di Piala Indonesia mulai babak pertama sampai final (Copa Dji Sam Soe)

Hasil pertandingan di ACL musim ini baru setelah melalui babak penyisihan group
Itulah perjalan team selama musim 2012-2013 sembari mencari pemain baru saya juga sedang menunggu tawaran dari klub-klub eropa, pokoknya asal dari eropa saya tidak peduli dengan reputasi dan nama besar klub pasti akan saya terima. I hope so

Wednesday 26 January 2011

Man Utd di Pecundangi Persindra

Judul diatas memang terasa bombastis bahkan sangat tidak masuk akal, agan pasti heran bagaimana mungkin terjadi team sebesar Manchester United dikalahkan team sekecil Persindra yang notabene salah satu klub bola berasal dari Indonesia. Begitulah faktanya ini terjadi di ajang semi final FIFA World Club Cup Championship.

Menyandang status juara AFC Champions League, maka Persindra berhak mengikuti ajang FIFA World Club Cup Championsip, dimana kompetisi ini mempertemukan para juara kontinental, dan disinilah tempat yang tempat bagi saya sebagai manajer untuk dijadikan promosi kemampuan meracik taktik. Inilah review pertandingan mulai dari Final AFC Champions League sampai Final FIFA World Club Cup Championship.
Seperti yang tergambar diatas Persindra menang melawan Al-Ain melalui adu pinalti setelah imbang 2-2 dalam waktu normal dan perpanangan waktu, beruntung tiga eksekutor Al-Ain gagal di tiga kesempatan awal sebaliknya tiga eksekutor pinalti saya berhasil.

Dengan keberhasilan menjuarai AFC Championship, saya berkesempatan berlaga di kasta yang menurt saya sangat bergengsi FIFA World Club Cup Championship, babak pertama melawan Kashima Antelrs (Liga Jepang) menang 3-2
Di semi final FIFA World Club Cup sudah ditunggu Man Utd penyandang gelar juara Liga Champions Eropa, inilah ajang yang penuh emosional bagi saya, betapa tidak membahagiakan??? saya berkesempatan melawan salah satu team terbaik didunia, meskipun line up yang diturunkan oleh Man Utd tidak semuanya anggota team inti, setidaknya ada 5 pemain dari team cadangan Man Utd yang diturunkan dalam starting line up-nya, mungkin saja ini sebuah keutungan bagi saya
Kalau melihat line up diatas pasti agak heran karena Avram Grant pengganti Alex Ferguson yang sudah pensiun, memasang Sergio Asenjo sebagai Full Back kiri sebab dia adalah seorang Goal Keeper, tapi biarlah itu hak Avram sebagi manager Man Utd, dan hasil pertandingannya seperti ini
Sebuah hasil yang mengejutkan dengan taktik defensiv yang saya terapkan Persindra berhasil mempecundangi Man Utd dengan skor 1-0. Beruntung bagi saya penyelesaian akhir punggawa Man Utd sangat buruk, sebaliknya satu kesempatan yang baik mampu diselesaikan dengan baik oleh pemain saya hingga mencetak satu-satunya gol di partai ini. Inilah pahlawan saya M. Fachrudin sang pecetak goal sekaligus menjadi Man Of The Match
Dengan kemenangan itu saya melaju ke Final melawan Palmeiras (Liga Brazil), preview pertandingan oleh media dikatakan "apapun hasil di final yang jelas Persindra harus bangga karena mampu melaju sampai ke final dengan mengalahkan Man Utd"  tentu saja opini media itu sangat disetuji oleh saya
Di final Palmeiras benar-benar tidak memandang remeh team saya, sebab managernya menurunkan seluruh pemain terbaiknya seperti Kleberson, Ewerthon dan bintang mudanya Valdivia dan hasilnya :
Dengan kekalah ini saya tetap bangga karena cuma kalah tipis 1-0 sangat beruntung karena selama pertandingan team saya selalu dalam tekanan, hanya satu peluang terbaik yang dimiliki team saya saat mendapatkan hadiah pinalty sayangnya sang pahlawan saat melawan Man Utd M.Fachrudin tidak berhasil melakukan tendangan pinalty. tapi suporterpun tetap bangga meskipun sedikit kecewa dengan kekalahan di Final FIFA World Club Cup
Dengan keberhasilan melaju ke final team mendapatkan prize money (hadiah) sebesar 4.000.000 dollar, mungkin saja dengan besarnya hadiah itu Persindra mendadak menjadi klub terkaya di Indonesia.
Selama saya memainkan game FM 2011 ini sampai saat ini saya menangani Persindra, sama sekali tidak ada skill pemain yang diedit alias masih original dari official FM 2011, itulah yang membuat saya optimis bahwa tactic yang tepat bisa mengalahkan team terbaik. Kalau agan pengen ngeliat rekaman pertandingan saat melawan Man Utd agan bisa mendownloadnya

File Info :

File Name
Persindra v Man Utd Wins.pkm
Type
Match Recorded
Size
74 KB
Creator
MD. Hasan
Uploader
MD. Hasan
Link Mirror

Sunday 23 January 2011

Goes To Final AFC Champions League

Surprise..unbeliveble..incredible... mungkin itu tiga kalimat yang menggambarkan perjalanan team dalam mengarungi kerasnya Liga Champions Asia (AFC), betapa tidak membahagiakan seluruh team dan manajemen karena saya berhasil membawa Persindra melaju sampai babak final. dengan modal keyakinan dimulai dari babak preeliminasi saya mendapatkan hasil yang sangat memuaskan meskipun di semi final sempat kalah 0-1 vs Gamba (Liga Jepang) di kandang tapi team mampu membalikkan keadaan 1-3 di tandang.

Tidak banyak pemain bintang yang mengisi squad Persindra Indramayu, kalaupun ada pemain yang berlabel hampir bintang lima itu karena ukurannya Liga Indonesia.

Berikut ini perjalanan team menuju ke final
Rekaman pertandingan AFC Semi Final Leg 1 dikandang saya kalah 0-1
Berkaca kekalahan kandang saya sedikit mengubah tactic standar yang biasa saya pakai menjadi pertahanan merapat dengan tempo sedang, saya lakukan itu mengingat permainan Gamba sangat cepat dengan skill diatas rata-rata
Dan inilah efek dari perubahan tactic dengan hasil pertandingan di Leg 2 yang sangat memuaskan
Dengan keunggulan head to head 3-2 Persindra berhasil menuju Final AFC Champions League
Melawan Al-Ain di Final AFC nanti apapun hasilnya saya kira team dan manajemen tetap harus bangga karena berhasil melaju sampai sejauh ini.
berikut dua pemain bintang saya dengan label 4,5 bintang dengan standar ISL, satu pemain asing dan satu pemain lokal Abdul Musyafri yang saya dapatkan dengan bebas transfer.
Léandre Bizagwira Posisi Center Back
Abdul Musyafri Posisi Striker
Diawal musim saya sempat ditawari untuk menangani Persib Bandung tapi saya tolak dengan pertimbangan karenan nanggung Persindra sudah berhasil melaju ke Qwarter Final AFC sembari berharap kali aja bisa lolos ke semi final. Tapi karena ketatnya jadwal di musim 2012-2013 ini perjalanan team di ISL menjadi terganggu, meskipun mendapatkan hasil-hasil positif di pramusim tetapi di awal-awal musim ini saya harus menentukan skala prioritas di AFC hasilnya team berhasil ke final dan di ISL terseok-seok
Dengan keberhasilan saya membawa team yang sangat tidak diunggulkan saja bisa mencapai final AFC Champions League dengan squad yang tidak berbintang maka bagi agan para manajer yang sedang melatih team di Liga Indonesia jangan berkecil hati dulu melawan team besar yang biasa berlaga di AFC Champions League, kuncinya adalah taktik dan strategy harus selalu diperhatikan karena cuma inilah modal utama yang bisa diandalkan dan jangan segan merubah tactic ditengah-tengah pertandingan baik dengan memanfaatkan touchline instruction maupun perubahan tactic strategy secara drastis dipengaturan tactic apabila sudah mendapatkan hasil yang dirasa sudah cukup baik.

Komentar Pengunjung