Akhirnya setelah melewati 38 pertandingan dan menyisakan 8 pertandingan lagi di npower Football League Championship saya berhasil membawa Leeds United promosi ke Barclays Premier League atau EPL untuk musim 2011/2012 mendatang, sebuah pencapaian yang luar biasa dan tidak pernah saya sangka-sangka sejak diawal musim, padahal dengan pertimbangan squad Leeds United yang ada dan bermodalkan transfer budget kurang dari satu juta US Dollar saya hanya menargetkan Leeds United cukup finish Top Half atau sekedar di posisi menengah ke atas klasemen akhir liga, sedangkan manajemen sendiri hanya menargetkan asal jangan degradasi lagi karena saat ini (musim 2010/2011) status Leeds Utd sendiri sebagai team promosi dari League One (Kasta ke Tiga di Inggris).
Perjuangan team selama menjalani liga tidak semudah yang dibayangkan, adakalanya saya dihadapkan pada beberapa masalah diantaranya cedera pemain dan moral pemain yang cenderung kurang stabil, sekembalinya Striker andalan saya dari cedra Ross McCormack yang saat ini masih memimpin daftar top skor dengan 23 golnya, pemain kunci lainnya yang berposisi sebagai gelandang tengah Adam Clayton dihantam cedera broken ankle dalam pertandingan yang mengharuskan dia absen selama tiga bulan dan sampai saat inipun dia masih harus menjalani perawatan selama 8 minggu lagi. sehingga 18 pekan diantaranya saya harus melewati masa-masa sulit dengan performa team yg kurang stabil dengan 8 kali hasil seri 7 kali menang dan 1 kali kalah melawan Chelsea di perempat final Curling Cup
Bursa transfer Januari segera dibuka dan saya memanfaatkannya dengan mendatangkan pemain baru untuk menambal kelemahan-kelamahan selama paruh musim yaitu Abdoulaye Meite (30 thn - CB) pinjam dari West Bromwich Albion, Ricardinho (26 thn - ST) free transfer, Manuel Belleri (33 thn - DR), Fabian Carini (31 thn - GK) dan Keith Fahey (28 thn - MC), semua pemaen baru tersebut langsung saya pasang menjadi pemain kunci. beruntung mereka langsung klop dengan taktik strategy saya hingga akhirnya terlepas dari masa-masa sulit dan performa team bisa ngebut merebut kemenangan demi kemenangan
Dan di pekan ke 38 melawan Barnsley yang berkahir 3-0, pecahlah kegembiraan seluruh team dan manajemen seakan kegagalan di FA Cup dan Carling Cup menjadi terlupakan karena team saya sudah dipastikan mendapat satu jatah tiket promosi ke EPL musim mendatang
Selama musim saya konsisten menggunakan formasi 4-4-2 sedikit perubahan saat pertandingan berjalan dengan memanfaatkan instruction touchline saja. inilah formasi dan pemain kunci saya
Lalu apa kata manajemen dalam wawancara yang disampaikan jurubiacarnya "sangat senang sekali karena sudah mengamankan tiket promosi dari npower football league champonship, padahal promosi tidak ada dalam target diawal musim"
Lalu apa kata suporter "L. Hasan adalah salah satu manager terbaik dan amat sangat berharap tetap berada dalam klub untuk musim mendatang"
Akhirnya saya mengatakan ketika dalam press confrenc "Saya sangat senang sekali, semuanya telah bekerja keras untuk mencapai posisi setinggi ini dan kami telah menyelesaikannya".
Delapan partai sisa di liga saya bisa duduk tenang dan relax, sampai jumpa musim depan apakah saya masih memegang Leeds United ?? jika ya apakah saya mampu agar Leeds United tetap berada di EPL ?? tunggu jawabannya "don't mis it".
Silahkan Gunakan Facebook Comment, Jika Anda Tidak Memiliki ID Blogger!
0 comments:
Post a Comment
Tinggalkan komentar karena komentar anda menjadi inspirasi dan motivasi Penulis, tapi jangan tanya tentang crack atau pertanyaan ilegal lainnya. Pemilik blog ini tidak bertanggung jawab atas semua isi komentar. Terima kasih
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))